Searching...
Selasa, 25 Oktober 2011

Puisi - Diam


Duarrrrrrr
Tawa itu pecah, ngguyoni sak monine
Coba menjabarkan bias makna bias langkah dan semu
Ketika nyata itu pun tidak sepenuh, sungguh sungguh
Aku tidak perlu menjelaskan itu
Biarkan mereka seperti selayaknya
Menggosok noda noda yang pekat
Ah, toh mereka hanya sekedar gerak
Tiada sepenuh, sungguh sungguh
Tergerak ingin angkat omong
Tapi kutahan untuk kedamaian
Karna ku percaya Tuhan Maha Melihat

Sumber gambar : http://yustisi.com/2011/01/pengacara-terpidana-kasiem-masih-tutup-mulut/

0 komentar:

 
Back to top!